Jakarta -
Rhoma Irama tak mau jemawa meski disebut-sebut sukses mengatrol
suara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Pileg tahun ini. Bagi Rhoma,
kesuksesan mendongkrak suara yang disebut 'Rhoma effect', merupakan
penilaian dari masyarakat.
"Ya itu bisa saja masyarakat menilai
seperti itu. Itu bukan klaim dari saya, itu penilaian dari masyarakat ,
jadi sah-sah saja," kata Rhoma ditemui wartawan di sela syuting di
Jak-TV, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta, Kamis (10/4/2014).
Rhoma
menilai kesuksesan PKB menggalang suara hingga sekitar 9 persen
merupakan hasil kerja keras mesin partai dan para tokoh Nahdlatul Ulama
(NU).
"Banyak juga unsur-unsur lain, terutama NU kemarin di bawah Said Aqil bergerak," sebutnya.
Ketum
PKB Muhaimin Iskandar, sebelumnya memuji sang Raja Dangdut yang
berhasil membantu partainya memasuki posisi 5 besar versi hasil hitung
cepat.
"Terima kasih kepada Bang Haji Rhoma Irama, calon presiden
kita, yang memberikan efek luar biasa bagi pemilih-pemilih yang loyal
fanatis bergerak memilih," ujar pria yang akrab disapa Cak Imin itu di
kantor DPP PKB hari ini.
Cak Imin juga menyebutkan, PKB
mendapatkan suara tambahan dari daerah-daerah baru yang menggemari
karya-karya Rhoma. Selain Rhoma, sejumlah artis nasional lainnya juga
dianggap Cak Imin telah membantu perolehan suara PKB.
Post a Comment